TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI – Direktur Walhi Jambi Musri Nauli terkait surut drastisnya Sungai Batanghari mengatakan, tak bisa dipungkiri, orde baru telah mengantarkan negara ini pada prioritas pembangunan, utamanya transportasi jalan. Tentunya pasca orde baru runtuh, stigma dan karakter itu setidaknya masih melekat.
Sehingga pola pikir itu harus diubah, apalagi pemerintah Provinsi Jambi, telah mendorong pengangkutan hasil industri menggunakan jalur sungai.
“Kita mengakui, sedimentasi tinggi di Sungai Batanghari tinggi, yang mengakibatkan pendangkalan-pendakalan, dan menghambat laju transportasi angkutan sungai.” katanya.
Untuk itu katanya, sejati pengerukan mengakibatkan terganggunya habitat makhluk hidup di sungai. Namun langkah itu perlu dilakukan, di titik tertentu saja, di mana kedangkalan itu terjadi
Nauli Bilang Pola Pikir Harus Diubah
Publikasi Terbaru Kami
Sidang Keempat Ibu Dewita : Kesaksian Ahli Jaksa Penuntut Umum
Debat Pilgub Jambi 2024: Tinjauan Kritis WALHI terhadap Visi Calon Gubernur yang Minim Terobosan
Sidang ketiga Ibu Dewita : Mengupas Fakta Persidangan Kasus Pembakaran Lahan di Konsesi PT ABT
Sidang kedua Ibu Dewita : Menyemai Kehidupan di Lahan Kering, Dihadapkan dengan Tuduhan Tak Beralasan
Sadis! Dedi Irawan Nyaris Tewas Digorok PK Mafia Tanah di Batanghari
Jadilah Bagian dari WALHI Jambi
Kamu Harus Baca Juga ini :
Briefing Papper “El-Nino dan Ancaman Api dari Konsesi (Peringatan Bagi Negara)”
Briefing Papper Wahana Lingkungan Hidup Indonesia 2023 Kutipan Media 1.Uli Arta Siagian, Manajer Kampanye Hutan dan Kebun WALHI Nasional “Pengurus negara ini tidak boleh terus membebani rakyat untuk mitigasi dan...
Read MorePers Rilis “Provinsi Jambi Dalam Ancaman El Nino 2023”
Kebakaran-hutan-di-Provinsi-JambiUnduh
Read MoreKertas Posisi “JANJI MANTAP, PETAKA BATUBARA”
Kertas-Posisi-Batubara-2023-WALHI-Jambi-1Unduh
Read MorePers Rilis “Pembubaran dan Tindakan Represif Aksi Masa Pematang Bedaro”
Pers-Rilis-pematang-bedaroUnduh
Read More