WALHI Siapkan Gugatan ke Perusahaan Pembakar Hutan

 Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jambi Musri Nauli mengatakan pihaknya tengah menyiapkan gugatan terhadap perusahaan yang mengakibatkan kebakaran hutan dan lahan di wilayahnya."Saat ini Walhi Jambi sedang menjalankan upaya hukum dalam bentuk gugatan terhadap 18 perusahaan yang mengakibatkan kebakaran hutan dan lahan di 20 desa dan 5 kabupaten," kata Nauli di Kantor Walhi, Jakarta, Jumat (22/1).Nauli menjelaskan, gugatan diajukan…

0 Comments

Pelatihan Penguatan Kapasitas Masyarakat dalam Bernegosiasi, Konsiliasi, dan Mediasi. Penyelesaian Konflik Sumber Daya Alam

 WALHI-Jambi, Salah satu penyebab utama semakin meningkatnya angka konflik sumberdaya alam di Provinsi Jambi adalah ketidak siapan Pemerintah dalam menciptakan regulasi dan aturan main yang baik dalam proses resolusi konflik.Rudiansyah saat pembukaan acara PelatihanHal tersebut berdampak langsung kepada  semakin tingginya angka konflik, namun juga hal tersebut menciptakan krisis kepercayaan masyarakat terhadap konstituennya (Pemerintah).Regulasi pendekatan penyelesaian konflik yang dibuat oleh pemerintah saat…

0 Comments

Restorasi Gambut Dinanti, Konsesi Terbakar Diharap Didistribusikan Menjadi Lahan Masyarakat

Jakarta, Badan Restorasi Gambut diharapkan bisa degera bekerja dilapangan guna memastikan rawa gambut tetap basah dan tak terbakar. Keterlibatan masyarakat dalam restorasi dan pemilihan jenis tanaman mutlak dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan dan potensi alam."Kami berharap agar restorasi dijalankan melibatkan masyarakat di bawah," kata Amron, Sekertaris Jaringan Masyarakat Gambut Jambi, Jumat (22/1) di kantor Eksekutif Nasional Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jakarta.Hamparan Jambi…

0 Comments

Pelaku Pembakaran Hutan dan Lahan, STOP MENGKAMBING HITAMKAN RAKYAT..!!!

Jakarta 22 Januari 2016,Dalam periode Januari – September 2015 terdapat 24.086 titi api (NASA FIRM) untuk 5 propinsi; Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, dan Riau. Berdasarkan nalisis data dan fakta kebakaran hutan dan lahan WALHI menemukan bahwa titik api berada di dalam konsesi perusahaan; Kalimantan Tengah 5.672, Kalimantan Barat 2.495, Riau 1.005, Sumatera Selatan 4.416, dan Jambi 2.842.Menurut Zenzi…

0 Comments

Restorasi lahan Gambut, Walhi Jambi minta Pemda tak tutupi Kejahatan di sektor Gambut

Menyikapi program restorasi atau pemulihan lahan gambut yang dilakukan pemerintah pusat secara ansional, Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jambi meminta pemerintah daerah tidak menutupi kejahatan disektor lahan gambut, serta menyerahkan data riil kepada pemerintah pusat luasan dan lokasi lahan gambut yang seringkali terbakar untuk diambil alih negara guna direstorasi atau dipulihkan kembali, termasuk yang berada dalam kawasan kelola perusahaan pemegang ijin.“Pemerintah daerah…

0 Comments

Pastikan Penanganan Konflik Lingkungan dan SDA, Walhi Temui Kapolri

Mengantisipasi kemungkinan peningkatan konflik Lingkungan dan SDA tahun 2016 pascaPilkada dan Pemilu,  Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) menyambangi Mabes Polri. Pertemuan dilakukan untukpencegahan, karena berdasarkan pengalaman dan temuan ada relasi yang kuat antara momentum politik denganpenerbitan izin yang diikuti dengan konflik dan kebakaran hutan.Direktur Walhi, Abetnego Tarigan, Jumat (8/1) mengatakan, ikut hadir dari Walhi diantaranya, Zenzi Suhadi Managerkampanye Hutan dan Perkebunan WALHI, Mukri Friatna Manager Disaster, Musri Nauli Direktur Eksekutif WALHIJambi, serta Sinung dan Arifin Monang Soleh dari AMAN.Rombongan diterima Kapolri Jenderal Badrodin Haiti pukul 08.45 WIB di Ruang Tamu Kapolri. Dalam Pertemuan iniWALHI dan Masyarakat Adat menyampaikan beberapa poin yang menjadi konsentrasi aktivis lingkungan. Beberapapoin, diantaranya Polri memastikan petugas – petugas di lapangan hingga tingkat polsek mengedepankan upayapendalaman non legal formal dan legal formal terhadap laporan konflik SDA, sehingga dapat menjawab praktik danjebakan kriminalisasi.Kasus-kasus masyarakat di dalam kawasan hutan, harus diutamakan pada penyelesaian oleh kementrian terkaitdan menjauhkan pendekatan repreship. Adanya mekanisme dan unit/desk khusus di Mabes Polri yang terkordiniruntuk menangani laporan masyarakat terkait agraria, sumber daya alam dan lingkungan hidup.Adanya forum dialog antara OMS di tingkat nasional dan daerah untuk menjawab problem struktural konflikSumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, serta perlu ada terjemahan yang jelas terhadap pernyataan presidententang penghentian kriminalisasi terhadap MA pada peringatan hari HAM yang lalu.Kapolri, Jendral Polisi Badrodin Haiti yang didampingi Kabareskrim Komjen Anang Iskandar, WakaBaharkam,Direktur Intel, Wakil Asisten Operasi Kapolri, Ajudan Kapolri, juga menyampaikan pandangannya.Menurut kapolri, ada situasi bahwa petugas lapangan yang memang dididik pada penanganan berbasiskan legal formal. Pengetahuan dan kapasitas personil di lapangan atas bentuk dan varian kasus mestinya lebih fahamterhadap situasi.Kapolri juga menegaskan bahwa tugas jajaran kepolisian di daerah konflik adalah mencegah adanya tindakankekerasan antar kedua belah pihak, sehingga diharapkan kepada Organisasi Pendamping Masyarakat untukmenghindari situasi warga terpancing melakukan tindakan kekerasan, karena Polisi harus meresponKapolri juga mengharapkan institusi yang berwenang atau kementerian terkait untuk proaktif menyelesaikan akar persoalan. Untuk itu, Polri di tahun 2016 mengagendakan proses dialog antar pihak, dan agenda ini diaharapkandapat menjadi jawaban permintaan Walhi soal forum dialog masyarakat sipil dengan Polri. (jal)Sumber : Kominfo Jatim

0 Comments

WALHI Menilai Aneh Sikap Pemerintah Kota Jambi

Wahana Lingkunga Hidup Indonesia ( WALHI ) Jambi menilai aneh sikap Pemerintah Kota Jambi, terkait diterimanya putusan Pengadilan Tata Usaha Negara ( PTUN) yang memenangkan PT Damarindo Perkasa dalam Sengketa Lippo Mall, merupakan pusat perbelanjaan moderen yang tersandung tanpa memiliki perizinan.Musri Nauli , Direktur Eksekutif WALHI Jambi dalam keterangannya kepada Media Regional, Selasa (15/12) mengatakan, sikap Pemerintah Kota Jambi yang tidak…

0 Comments

Cegah asap lewat penyelamatan lahan

Pertengahan 2015, bencana panjang kabut asap menimpa masyarakat di beberapa provinsi akibat kebakaran hutan dan lahan di Pulau Sumatra dan Kalimantan.Kebakaran hutan dan lahan yang cukup luas, termasuk di Provinsi Jambi itu telah menukilkan sejarah bahwa kabut asap 2015 merupakan terlama dan terburuk meski bencana tersebut sebenarnya rutin terjadi setiap tahun.Pengalaman buruk kabut asap yang merupakan bencana 2015 diharapkan tidak terulang…

0 Comments

Pemkot Kalah, Walhi Resmi Banding Kasus Gugatan Mall Lippo

Berbeda dengan Pemerintah Kota Jambi, Wahana Lingkungan Hidup atau Walhi justru mengambil langkah banding atas putusan PTUN yang memenangkan PT Damarindo Perkasa atas gugatannya kepada BLH Kota. Banding tersebut disampaikan oleh Kuasa Hukum Walhi Jambi; Yushua Situmeang pada Rabu Siang di PTUN Jambi.Menurutnya, pengajuan banding tersebut merupakan tindakan protes atas keputusan PTUN Jambi yang memenangkan PT. Damarindo pada sidang sebelumnya. Pasalnya…

0 Comments

Pemkot Tak Ajukan Banding, Ini Kata Kuasa Hukum Walhi

Sekitar pukul 14.00 wib (16/12), kuasa hukum Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) tiba di Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negeri (PTUN) Jambi. Kedatanganya tersebut memberikan berkas-berkas untuk mengajukan banding terhadap kasus kasus amdal Mall Lippo yang disidangkan oleh PTUN Jambi yang sebelumnya dimenangkan PT Damarindo.Kuasa Hukum Walhi, Jushua mengaku jika tujuan hasil banding ini belum menemukan titik terang, maka pihaknya akan terus melakukan upaya agar…

0 Comments