KBRN, Jambi. Hasil pemetaan yang dilakukan Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) Jambi terhadap kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Jambi menunjukkan sejak Januari hingga saat ini terdapat lebih dari seribu 274 hotspot akibat kebakaran hutan dan lahan.
“Dominasi hot spot berada di tiga wilayah yaitu Kabupaten Tebo, Muarojambi dan Tanjungjabung Barat. Itu karena kondisi wilayahnya yang banyak terdapat lahan gambut dan mudah terbakar,” ujar Manajer Wilayah Tengah WALHI Jambi, Dwinanto, Selasa (11/11/2014) .
“Di ketiga wilayah tersebut dalam satu bulan bisa muncul antara 40 hingga 50 hot spot,”imbuh Dwinanto. Kebakaran lahan gambut sulit dipadamkan karena sifat lahan gambut yang menyimpan sekam sehingga meski api pada bagian atas padam, namun api dalam sekam sewaktu-waktu bisa membesar dan menjadi kebakaran.
“ Kita juga melakukan pemetaan sebaran hot spot. Ternyata sebaran titik api terbanyak berada didalam kawasan Hak Guna Usaha (HGU) dan Hutan Tanaman Industri (HTI). Kawasan HGU itu antara lain perkebunan sawit,” uangkap Dwinanto.
WALHI mendesak pemerintah bersungguh-sungguh menerapkan aturan dan sanksi terhadap pelaku pembakaran hutan, terutama yang melibatkan korporasi. Permasalahan asap akibat kebakaran lahan dan hutan akan terus menghantui masyarakat Jambi setiap tahun, jika pemerintah tumpul dalam menerapkan aturan tentang pembakaran lahan dan hutan.
“Jangan hanya pelaku perorangan yang kecil-kecilan saja yang ditangkap dan diberi sanksi, tapi juga pelaku besar seperti korporasi yang punya modal besar juga harus diberi sanksi kalau mealkukan pembakaran lahan dan hutan,” pungkasny
http://www.rri.co.id/jambi/post/berita/118275/hukum_dan_kriminalitas/1127_lebih_hot_spot_akibat_kebakaran_lahan_dan_hutan_terpetakan_walhi_jambi_sejak_januari.html
1.127 Lebih Hot Spot Akibat Kebakaran Lahan dan Hutan terpetakan WALHI Jambi Sejak Januari
Publikasi Terbaru Kami
Sidang Keempat Ibu Dewita : Kesaksian Ahli Jaksa Penuntut Umum
Debat Pilgub Jambi 2024: Tinjauan Kritis WALHI terhadap Visi Calon Gubernur yang Minim Terobosan
Sidang ketiga Ibu Dewita : Mengupas Fakta Persidangan Kasus Pembakaran Lahan di Konsesi PT ABT
Sidang kedua Ibu Dewita : Menyemai Kehidupan di Lahan Kering, Dihadapkan dengan Tuduhan Tak Beralasan
Sadis! Dedi Irawan Nyaris Tewas Digorok PK Mafia Tanah di Batanghari
Jadilah Bagian dari WALHI Jambi
Kamu Harus Baca Juga ini :
Sungai Batanghari Bukan Jalur Tambang
Siaran Pers Sungai Batanghari Bukan Jalur Tambang Jambi- Problematika industri pertambangan Batubara dan proses pengangkutannya masih menjadi permasalahan serius yang belum bisa diatasi oleh Pemerintah Provinsi Jambi. Pasca dilantiknya Gubernur...
Read MoreSiaran Pers – Solidaritan Koalisi Masyarakat Sipil Menolak Kekerasan dan Pembangunan Kawasan Rempang Eco-City
Siaran PersSolidaritan Koalisi Masyarakat Sipil Menolak Kekerasan dan Pembangunan Kawasan Rempang Eco-City Hentikan Program Strategis Nasional Kawasan Rempang Eco-City, Copot Kapolresta Barelang, Kapolda Kepulauan Riau, dan Komandan Pangkalan TNI AL...
Read MoreBriefing Papper “El-Nino dan Ancaman Api dari Konsesi (Peringatan Bagi Negara)”
Briefing Papper Wahana Lingkungan Hidup Indonesia 2023 Kutipan Media 1.Uli Arta Siagian, Manajer Kampanye Hutan dan Kebun WALHI Nasional “Pengurus negara ini tidak boleh terus membebani rakyat untuk mitigasi dan...
Read MorePers Rilis “Pembubaran dan Tindakan Represif Aksi Masa Pematang Bedaro”
Pers-Rilis-pematang-bedaroUnduh
Read More